
Cirebon, 1 Oktober 2025 – Jurusan Sejarah Peradaban Islam (SPI) Fakultas Ushuluddin dan Adab (FUA) UIN Siber Syekh Nurjati Cirebon menyelenggarakan Ujian Komprehensif, tahapan akademik penting yang menjadi penentu kesiapan mahasiswa sebelum memasuki proses penulisan skripsi. Bertempat di Gedung O FUA pada 1 Oktober 2025, kegiatan ini diikuti oleh mahasiswa tingkat akhir yang telah memenuhi persyaratan akademik dan administratif. Ujian yang dilaksanakan secara lisan ini menghadirkan tim dosen SPI, termasuk para pakar dan guru besar, untuk menilai penguasaan mahasiswa terhadap teori-teori utama, metodologi penelitian sejarah, serta analisis peradaban Islam. Keberhasilan dalam ujian ini menjadi syarat mutlak bagi mahasiswa untuk melanjutkan ke tahap penulisan dan sidang skripsi (munaqosyah).
Dekan FUA, Dr. H. Anwar Sanusi, M.Ag., menuturkan bahwa pelaksanaan ujian komprehensif mencerminkan komitmen Jurusan SPI dalam menjaga kualitas akademik dan profesionalisme lulusannya. Menurutnya, “Kami ingin memastikan setiap calon sarjana tidak hanya menguasai teori, tetapi juga memiliki integritas intelektual. Ujian komprehensif adalah saringan ketat agar lulusan SPI siap menjadi sejarawan yang objektif, kritis, dan berkarakter,” ujarnya.

Sejalan dengan hal tersebut, Ketua Jurusan SPI, Aah Syafa’ah, M.Ag., menilai bahwa kegiatan ini menjadi bagian dari upaya melahirkan sarjana sejarah yang berperan sebagai agen pencerahan di tengah masyarakat. “SPI bukan hanya mencetak lulusan, tetapi membentuk intelektual yang mampu membaca dinamika sosial dan budaya dengan pendekatan sejarah Islam. Ujian ini adalah cara kami memastikan standar tersebut terjaga,” jelasnya.
Ujian komprehensif di lingkungan UIN Siber Syekh Nurjati Cirebon menjadi bentuk nyata transparansi akademik yang dapat disaksikan oleh publik. Melalui sistem evaluasi yang ketat dan terukur, masyarakat terutama orang tua serta calon mahasiswa dapat memahami bahwa gelar sarjana SPI diperoleh melalui proses panjang yang bertahap, objektif, dan sesuai standar akademik yang berlaku.
Dalam pelaksanaannya, mahasiswa dituntut menunjukkan kemampuan analisis, berpikir kritis, serta penerapan metodologi sejarah secara mendalam. Melalui proses ini, diharapkan lahir lulusan dengan integritas tinggi yang mampu menghasilkan karya ilmiah bermutu serta berkontribusi dalam menumbuhkan kesadaran sejarah di masyarakat. Dengan demikian, ujian komprehensif di Jurusan SPI UIN SSC tidak hanya menjadi syarat formal, tetapi juga berfungsi sebagai penjamin mutu untuk mencetak intelektual sejarah yang berkarakter dan berintegritas.